Taruhan Bola Top – Mohamed Salah menjadi pencetak gol terbanyak Liverpool di Liga Inggris saat mereka membuka peluang MU untuk bergabung dalam perburuan gelar dengan kekalahan sangat telak 7-0 yang memalukan dalam sejarah di Anfield.
Masa depan lini depan The Reds membuka jalan saat Darwin Nunez dan Cody Gakpo mencetak dua gol untuk menghancurkan musuh bebuyutan mereka dengan hasil yang merupakan kemenangan terbesar dalam sejarah 211 pertandingan pertandingan tersebut.
Tiga dari gol mereka terjadi dalam waktu tujuh menit di kedua sisi paruh waktu yang membuat tim tamu, yang belum pernah menang di lapangan ini sejak pertemuan pertama Jurgen Klopp dengan mereka pada Januari 2016, terhuyung-huyung.
Calon pemain terakhir yang bertahan dari tiga pemain depan Liverpool yang terkenal Salah kemudian memberikan pengingat tepat waktu tentang standar yang harus dipenuhi oleh pasangan dengan dua golnya sendiri – di kedua sisi sundulan Nunez – untuk melewati Robbie Fowler sebagai pencetak gol terbanyak klub di Liga Premier dengan gol ke-128 dan ke-129.
Pengganti Roberto Firmino, yang pada hari Jumat mengatakan kepada klub bahwa dia tidak akan mencari perpanjangan kontrak dan akan mengakhiri masa tinggal delapan tahunnya di musim panas, melakukan sentuhan akhir dengan yang ketujuh.
Musim lalu Liverpool menang 5-0 di Old Trafford dan 4-0 di kandang, tetapi itu adalah tim yang bersaing untuk meraih quadruple yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Versi ini telah berjuang untuk sebagian besar musim tetapi tampaknya mengumpulkan momentum yang tidak menyenangkan pada waktu yang tepat.
Bahkan membalikkan defisit leg pertama Liga Champions 5-2 dari Real Madrid minggu depan sekarang tampaknya bukan hal yang mustahil.
Pasukan Erik ten Hag hanya kalah tiga kali dari 22 pertandingan liga terakhir mereka dan perolehan 23 poin mereka sejak dimulainya kembali Piala Dunia adalah yang terbanyak dari tim mana pun, tetapi pada akhirnya, dengan nyanyian ‘Ole’ bergulir dari Kop, mantan bek United Gary Neville mengatakan mereka bermain seperti anak sekolah.
JUDI SLOT mengatakan bahwa mereka telah tiba untuk memaksa masuk ke perhitungan di puncak tetapi kekalahan membuat mereka sembilan poin di belakang Manchester City yang berada di posisi kedua dan terpaut 14 poin dari pemimpin klasemen Arsenal dan bahkan dengan satu pertandingan di tangan pembicaraan tentang tawaran gelar sekarang terlihat fantastis.
Liverpool, bagaimanapun, bergerak ke atas karena 13 poin dari 15 besar dan clean sheet kelima berturut-turut membuat mereka mengalahkan Tottenham yang berada di urutan keempat, hanya tertinggal tiga poin dengan satu pertandingan di tangan dan Spurs masih akan mengunjungi Anfield.
Dalam penyerahan tongkat estafet Gakpo yang hampir simbolis, yang sekarang menempati peran penyerang yang lebih dalam seperti Firmino tetapi dengan potensi ancaman gol yang lebih banyak, memanfaatkan kesempatan itu dengan gol pembuka yang penting. Dan betapa briliannya itu.
Hanya dua menit sebelum jeda, umpan terobosan Andy Robertson di dalam Fred memungkinkan pemain internasional Belanda itu memotong ke dalam Raphael Varane dan memotong kembali dengan kaki kanannya untuk melepaskan tembakan melewati David De Gea.
Itu adalah tembakan tepat sasaran pertama Liverpool tetapi tidak akan menjadi yang terakhir karena dua menit setelah jeda Harvey Elliott yang berusia 19 tahun memulai gerakan yang menghasilkan assistnya untuk gol kedua.
Setelah mencegat umpan jauh di wilayah United, bola diteruskan ke Fabinho yang melakukan chipping ke empat bek ke Salah dan sementara umpan silangnya diblok oleh Luke Shaw, Elliott bereaksi paling cepat untuk memberikan umpan silang ke Nunez untuk disundul dari jarak dekat.
Tiga menit kemudian pertandingan berakhir sebagai kontes ketika Jordan Henderson menerima umpan buruk Bruno Fernandes yang tidak ditujukan kepada siapa pun, Gakpo kemudian mengambil bola di luar area penalti sendiri dan melepaskan Salah.
Pemain internasional Mesir menggoda Lisandro Martinez, akhirnya menempatkan pemenang Piala Dunia di lapangan, saat ia bermain di Gakpo yang sedang terburu-buru untuk memotong De Gea.
Kesalahan kontrol penjaga gawang Alisson Becker secara singkat memberi Fernandes harapan untuk membalas dengan cepat, tetapi bola diacak dengan jelas dan ketika Nunez melakukan terobosan dalam empat lawan tiga, kemungkinan besar hanya ada satu hasil.
Umpan pertama pemain internasional Uruguay itu diblok oleh Scott McTominay tetapi dia memilih Salah dengan pantulannya, dibelokkan oleh gelandang United, dan dia menyerang bagian bawah mistar gawang dengan kaki kanannya yang lebih lemah.
Dia adalah pemain Liverpool pertama yang mencetak gol dalam enam penampilan berturut-turut di semua kompetisi melawan Manchester United tetapi dia belum selesai di sana dan dengan para penggemar tamu menuju pintu keluar sundulan mundur Nunez yang cerdas dari umpan silang Henderson membuat penonton menuntut “Kami ingin enam.”
Taruhan Bola Aman mengatakan bahwa Salah mencetak gol pemecah rekornya, berkat rebound yang beruntung dari Firmino sebelum pemain pengganti itu membuat keputusan akhir pada menit ke-88 untuk menimbulkan kekalahan terberat United sejak kalah 7-0 dari Wolves pada Boxing Day 1931. (ss)
