Agen Buntut – UEFA akan melakukan perubahan tentang aturan keunggulan kendang di fase knockout Liga Champions mulai musim depan. Perubahan tersebut dilakukan setelah tim berperingkat lebih tinggi dirasa dirugikan di babak knockout musim ini.
Di musim 2024/2025, klub yang finis di peringkat delapan besar fase liga dijamin memainkan leg kedua babak 16 besar di kandang sendiri. Tetapi, di perempat final dan semifinal, UEFA menggunakan undian terbuka.
Di semifinal, PSG (peringkat 15) dan Inter Milan (peringkat 14) mendapatkan hak untuk bermain leg kedua di kandang. Padahal lawan mereka, Arsenal dan Barcelona finis lebih tinggi di fase liga.
Mulai musim depan, tim dengan peringkat lebih tinggi di fase liga akan otomatis mendapatkan hak untuk bermain leg kedua di kandang sendiri. Aturan tersebut berlaku untuk semua babak knockout, termasuk perempat final dan semifinal.
Perubahan tersebut disetujui di rapat komite kompetisi klub UEFA sebelum final Liga Champions. Tujuannya untuk memberikan keadilan lebih tinggi untuk tim yang konsisten di fase liga.
Detail Perubahan Aturan yang Diterapkan
BANDAR TOGEL mengatakan sistem baru ini menghapus undian acak untuk menentukan urutan kandang-kandang di babak knockout. Sekarang, penampilan di fase liga menjadi penentu utama siapa yang berhak untuk bermain leg kedua di kandang.
Tim yang finis lebih tinggi di fase grup akan selalu memainkan leg kedua di stadion mereka sendiri. Hal tersebut diharapkan dapat mengurangi keuntungan yang tak adil untuk tim berperingkat rendah.
Di musim ini, PSG dan Inter yang finis lebih rendah malah mendapatkan keuntungan bermain leg kedua di kandang. Keduanya akhirnya lolos ke final dengan PSG keluar sebagai juara.
Perubahan tersebut juga akan diterapkan di Liga Europa dan UEFA Conference League. UEFA ingin menciptakan keseragaman aturan di semua kompetisi elit Eropa.
Dampak Perubahan bagi Kompetisi dan Tim
Aturan baru tersebut membuat peringkat fase liga semakin krusial. Tim tak hanya berjuang untuk lolos, tapi juga harus finis setinggi mungkin untuk keuntungan di babak knockout.
Seperti Liverpool dan Barcelona yang finis di dua besar musim ini akan dijamin selalu bermain leg kedua di kandang. Hal ini menjadi keuntungan psikologis dan taktis yang besar.
Di rapat tersebut, beberapa usulan perubahan lain, seperti penghapusan extra time atau larangan tim satu negara bertemu di playoff, ditolak. UEFA memilih untuk focus kepada penyempurnaan system keunggulan kandang terlebih dahulu.
Agen Bola Copa memberitakan dengan aturan baru ini, diharapkan kompetisi menjadi lebih adil. Tim terbaik akan mendapatkan reward sesuai dengan konsistensi mereka sepanjang musim. (ss)
