Prediksi Piala Dunia 2022 – AC Milan sekarang telah tertinggal 11 poin dari pemimpin klasemen Napoli. Apakah mereka masih bisa dianggap sebagai salah satu kandidat peraih Scudetto musim ini?
AC Milan kalah di kendang sendiri pada saat bertanding dengan Napoli di pekan ke 10 Serie A 2024/2025 pada Rabu, 30 Oktober 2024. Pertandingan Liga Italia di San Siro tersebut berakhir dengan skor 0-2.
Romelu Lukaku mencetak gol pembuka Napoli di menit ke 5. Khvicha Kvaratskhelia kemudia menggandakan keunggulan Napoli dengan golnya di menit ke 43.
Napoli sekarang mempunyai 25 poin di puncak, sedangkan Milan baru mengumpulkan 14 poin. PErlu dicatat bahwa Milan masih mempunyai tabungan satu pertandingan setelah jadwal kontra Bologna yang ditunda akhir pekan kemarin.
Tetapi, dengan start yang kurang meyakinkan seperti itu, apakah Milan masih pantas untuk berbicara tentang Scudetto? Berdasarkan Paulo Fonseca sebagai pelatih Milan, jangan mencoret dulu timnya dari peta persaingan.
Kata Fonseca, Scudetto Tak Ditentukan dalam 9 Laga Awal
PREDIKSI BOLA mengatakan dari 9 pertandingan yang telah mereka mainkan, Milan hanya menang empat kali, Sisanya mereka imbang dua kali dan kalah tiga kali.
Di Sembilan pertandingan tersebut, Milan berhasil mencetak 16 gol dan kebobolan 11 kali. Apakah Fonseca masih menargetkan Scudetto?
“Saya tidak bisa mengatakan sebaliknya. Melihat bagaiman tim bereaksi, menciptakan peluang, dan tetap bersatu meskipun beberapa pemain penting tidak tersedia. Saya tidak ingat ada satu pun tim yang menang atau kalah dalam perebutan gelar setelah sembilan pertandingan,” kata Fonseca.
“Saya melihat tim ini berkembang dan kami akan meraih hasil untuk kembali ke persaingan ini.”
Apa yang Kurang dari Milan?
Milan masih kesusahan dalam memaksimalkan peluang dan menyelesaikan serangan mereka. Apa yang kurang di lini depan untuk mengubah penampilan bagus menjadi hasil yang memuaskan?
“Saya terutama khawatir karena kami kebobolan gol yang seharusnya tidak terjadi melawan tim seperti Napoli. Tidak mudah saat ada 10 pemain yang bertahan di depan area penalty mereka, tetapi kami berhasil menciptakan peluang itu, dan yang kurang hanyalah penyelesaian,” kata Fonseca.
“Benar bahwa kami perlu bekerja pada pilpihan akhir di depan gawang, karena kami mendominasi penguasaan bola, membuat Napoli tertekan di area mereka, tetapi kami memiliki empat atau lima peluang dan tidak berhasil mengonversinya.” ujarnya kepada Siaran Langsung Piala Dunia. (ss)