Bandar Sbobet Favorit – Florian Wirtz menghadapi periode yang susah di awal kariernya dengan Liverpool. Pemain muda yang diperkirakan menjadi bintang besar tersebut belum memperlihatkan kontribusi yang nyata sejak bergabung di musim panas yang lalu.
Didatangkan dari Bayer Leverkusen dengan biaya yang mencapai 116 juta pound, Wirtz sampai sekarang baru bermain enam kali di Liga Inggris tanpa satu gol atau assist. Catatan tersebut kontras dengan statistiknya di Bundesliga musim lalu yang sangat produktif.
Ekspektasi besar public Anfield terhadap Wirtz wajar mengingat reputasi yang gemilangnya. Musim 2024/2025, dia menjadi motor utama Leverkusen dengan total 31 keterlibatan gol. Tetapi, sampai sekarang, ia masih berusaha untuk menemukan ritme di kompetisi Inggris.
Keadaan tersebut menimbulkan diskusi dikalangan pengamat. Salah satunya Owen Hargreaves, yang merasa problem Wirtz bukan hanya tentang individu, melainkan juga keseimbangan tim Liverpool yang tengah terganggu.
Analisa Hargreaves Soal Belum Moncernya Wirtz
Bagi Hargreaves, kedatangan Wirtz membuat Liverpool kehilangan kestabilan yang mereka punyai musim lalu. Dengan dana besar yang dikeluarkan, manajer Arne Slot tidak mempunyai pilihan lain selain menempatkan sang bintang ke dalam skuad inti.
Padahal, sebelumnya Liverpool telah mempunyai lini tengah yang mapan. Ryan Gravenberch, Alexis Mac Allister dan Dominik Szoboszlai yang bermain dengan bagus sepanjang musim lalu. Bagi Hargreaves, perubahan komposisi itu yang berdampak di permainan tim.
“Tiba-tiba, Anda menghabiskan uang sebanyak itu untuk Florian dan Anda harus sungguh-sungguh memainkannya. Mereka telah mencoba untuk memasukannya ke dalam tim dan kemudian Szoboszlai bermain sebagai bek kanan dan saya piker keseimbangannya rusak,” kata Hargreaves kepada SBOBET.
Keadaan itu memperlihatkan bahwa tantangan utama Slot bukan hanya bagaiman mengeluarkan kemampuan yang terbaik Wirtz, tapi juga bagaiman menjaga harmoni di lini tengah Liverpool.
Liverpool Alami Masalah Mirip Arsenal Era Arteta
Hargreaves juga menarik perbandingan antara keadaan Liverpool sekarang ini dengan Arsenal pada saat diurus Mikel Arteta di awal masa jabatannya. Baginya, sama-sama ada dilema besar dalam membuat skuad yang penuh dengan talenta.
Dengan masuknya Wirtz dan Alexander Isak, The Reds mempunyai kedalaman yang luar biasa. Tetapi, kelebihan pilihan malah dapat menimbulkan persoalan sebab kesimbangan permainan menjadi terganggu.
“Ibrahim Konate telah membuat beberapa kesalahan, yang tak kita lihat tahun lalu. Saya piker ini masalah keseimbangan. Mereka mempunyai dua bek sayap baru, tambahan Wirtz dan Alexander Isak. Anda harus berpikir bahwa mereka mempunyai begitu banyak pemain yang hebat,” kata Hargreaves.
“Ini kembali ke masalah Arsenal-Arteta, Anda hanya perlu menyeimbangkan permainan dengan tepat,” katanya kepada Forum Bandar Sbobet. (ss)