Berita Bandar Bola – Laga Leicester City vs Arsenal yang dilaksanakan di Stadion King Power, Sabtu (9/11/2019) atau Minggu dini hari WIB itu berakhir dengan skor yang cukup baik bagi Leicester 2-0 untuk kemenangan tuan rumah Leicester City. Dua gol tuan rumah pada laga Leicester vs Arsenal ini dicetak dari kaki Jamie Vardy pada menit ke 68, dan James Maddison menambah keunngulan pada menit ke 75. Dengan kemenangan ini Leicester langsung naik ke peringkat kedua klasemen Liga Inggris dengan mengumpulkan 26 poin dari 12 laga yang sudah dilakoninya, Leicester telah berhasil menggeser Chelsea dan Manchester City yang sebelumnya sudah naik keposisi dua. Chelsea yang sempat naik setelah menang atas Crystal Palace otomatis tergeser ke posisi ke-3 karena kalah selisih gol. Adapun Manchester City baru melakoni pertandingan pada Minggu malam. Adapun Arsenal masih tertahan di peringkat keenam dengan mengumpulkan 17 poin dari 12 laga yang sudah dilakoninya. Dengan kekalahan ini tren Arsenal semakin berlanjut.
Dimenit-menit awal Leicester City yang bermain di hadapan puluhan ribu pendukungnya sendiri yang memadati Stadion King Power sangat tampil percaya diri. Leicester langsung menggedor pertahanan lawan, terlihat ketika laga baru dimulai lima menit, mereka langsung mencoba untuk menekan Arsenal dengan serangan yang banyak variasinya, beruntung saja tendangan dari James Maddison masih bisa diselamatkan oleh kiper Arsenal, Bernd Leno. Arsenal tidak tinggal diam. Dua menit berselang gantian Arsenal yang mengancam gawang Kasper Schmeichel lewat tendangan yang tidak sempurna oleh Alexandre Lacazette. Bola liar langsung disambut oleh Mesut Oezil, namun sayang posisi Oezil sudah terjebak dalam posisi offside. Pada menit ke 14, Arsenal baru mampu membuka keunggulannya. Crossing cepat dari Hector Bellerin dari sisi kanan mampu menciptakan peluang yang ada di depan gawang Kasper Schmeichel. Dibabak pertama ini Leicester banyak memiliki peluang yang sangat bagus.
Memasuki 30 menit dibabak pertama ini, Leicester terlihat lebih sedikit banyak menguasai permainan dibandingkan dengan Arsenal. Peluang yang sempat didapat Leicester dari Ayoze Perez, Wilfred Ndidi, dan tendangan bebas James Maddison di depan kotak penalti Arsenal. Tetapi sampai permainan berakhir, tidak ada gol tambahan yang tercipta pada laga Leicester vs Arsenal. Memasuki babak kedua Leicester langsung kembali untuk menambah daya gedor serangan. Leicester terlihat menambah irama serangan mereka, dengan cara memborbadir gawang Bernd Leno, James Maddison yang diandalkan langsung melepaskan tembakan dari luar kotak pinlati. Tetapi bola masih melambung jauh tinggi dari target gawang Bernd Leno. Setelah itu tendangan yang dilakukan oleh David Luiz masih belum membuahkan hasil yang maksimal. Bola masih melambung jauh tinggi ke gawang Kasper Schmeichel. Stadion King Power sempat bergemuruh waktu di menit ke 56 berhasil memasukan bola ke gawang Kasper Schmeichel, berkat tendangan dari Aubameyang. Tetapi gol tersebut tidak disahkan oleh Christopher Kavanagh, karena Aubameyang sudah berada posisi offside.
Pada menit ke 68 barulah Leicester City bisa memecah kebuntuannya. Leicester berhasil mencetak gol berkat Jamie Vardy. Jamie Vardy merupakan striker andalan dari Leicester yang menjadi momok bagi pemain belakang musuhnya. Jamie Vardy berhasil menjebol gawang Bernd Leno setelah mendapatkan umpan terobosan dari Youri Tielemans yang langsung dimanfaatkan oleh Jamie Vardy. Kedudukan langsung berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Leicester City. Sudah unggul 1 gol The Foxes semakin percaya diri untuk menambah angka didepan pendukungnya. Begitu juga dengan suporter Leicester semakin bersemangat untuk memberi dukungan kepada para pemain Leicester. Dengan cara mendapatkan dukungan dari suporter seperti itu permainan dari Leicester semakin menekan Arsenal.
Gol kedua dari Leicester City lahir dari kaki Youri Tielemans, Dimenit ke 75 Youri Tielemans barhasil merobek jala Bernd Leno, setelah mendapatkan umpan matang dari Jamie Vardy sang gelandang langsung melakukan tendangan yang keras dan mendatar, alhasil bola tidak bisa ditepis oleh Bernd Leno. Berkat gol dari Youri Tielemans The Foxes langsung ungguk 2-0 atas Arsenal. Sudah tertinggal dua gol Unai Emery langsung merubah formasi permainan, untuk menambah daya serangan Arsenal Unai Emery menarik keluar Calum Chambers dan langsung memasukan Nicolas Pepe. Tak lupa Unai Emery juga memasukkan Joe Willock untuk menggantikan Lucas Torreira. Berita Bandar Bola melihat setelah adanya pergantian pemain baru terlihat permainan dari Arsenal mulai berkembang. Terlihat Arsenal mulai ada seragan yang berarti, tetapi sayang usaha seragan yang dibangun oleh Mesut Ozil dan Calum Chambers masih belum membuahkan hasil. Sampai peluit panjang berbunyi Arsenal masih belum bisa untuk memperkecil ketertinggalannya itu. Dengan kemenangan ini Leicester City langsung naik ke peringkat kedua di klasemen sementara Liga Inggris.
Dalam pertandingan Leicester vs Arsenal ini Jamie Vardy dinobatkan sebagai man of the match. Pertandingan ini berjalan sangat alot, terlihat banyak jual beli serangan, namun dibabak pertama terlihat bahwa Jamie Vardy cs kesulitan untuk menembus pertahanan lawan. Tetapi Jamie Vardy tidak tidak menyerah begitu saja. Jamie Vardy dengan sabar membangun serangan demi serangan. Saat ini kontribusi Jamie Vardy untuk Leicester City sangat besar, selain mencetak gol, VArdy juga banyak menciptakan banyak assist. Dalam pertandingan Jamie Vardy berhasil menyumbang 1 gol dan 1 assist, terlihat sangat sedikit, tetapi Vardy mendapatkan suara terbanyak untuk dinobatkan sebagai man of the match dalam pertandingan ini.
Walaupun tumbang dalam pertandingan ini pelatih Arsenal Unai Emery, tetap memberi pujian kepada para pemain Arsenal. Unai Emery menyebutkan permainan Leicester sangat bagus, pemain Arsenal juga seharusnya bermain bagus, cuma kalah beruntung saja. Mungkin karena faktor sebagai tim tamu saja, makanya Arsenal susah membongkar pertahanan Leicester. Terlihat permainan Arsenal baik karena Arsenal mampu menahan gempuran dari Leicester sampai babak pertama berakhir. Emery menyesal karena tidak bisa memenangkan pertandingan di Stadion King Power, Emery menilai bahwa timnya saat itu kehilangan konsentrasi sehingga Leicester dengan mudah untuk menjebol gawang Arsenal. Begitu juga dibabak kedua, terlihat pertahanan Leicester semakin kokoh, lagi-lagi The Gunners susah untuk membongkar pertahanan dari Leicester City.
Dengan kekalahan ini Emery banyak mendapatkan kritikan, Emery sudah mengatakan bahwa dirinya sudah siap untuk menerima konsekuensinya. Emery sangat paham apabilang dirinya banyak mendapat kritikan, terlebih dari supoter Arsenal sendiri. Tetapi Emery akan menerima kritikan itu senang hati, dan akan mengkoreksinya kembali. Sudah sebulan ini Emery banyak masalah yang dihadapinnya. Dari banyak kritikan yang masuk karena terlihat prestasinya semakin hari semakin menurun. Tren negatif Arsenal yang tidak pernah menang di empat pertandingan mereka yang sudah dilakoninya. Dengan kekalahan ini menambah daftar tren negatif Arsenal menjadi 5 kali kalah dan tidak pernah menang. Tentunya banyak pihak yang akan memojokkan sang pelatih. Banyak yang meminta supaya Unai Emerry untuk mundur sari jabatannya. Tetapi Unai Emery tidak menanggapi kritikan tersebut, menurut Unai itu sudah wajar banyak orang yang mengatakan demikian. Ia menerima dengan senang hati atas kritikan terhadap dirinya, kedepannya Emery akan memperbaikin semampunya demi kemajuan tim nya. Saat ini yang dilakukan sang pelatih adalah mengasah kemampuan pemain muda untuk dijadikan pemain started.
Tidak hanya mengasah pemain mudanya, tetapi mengubah formasinya. Emery mengaku semenjak mengubah formasi bertahan menjadi 3 bek Arsenal terlihat bermain sangat bagus, namun kalo dilihat formasi seperti ini jika melawan tim raksasa sepertinya rentan dengan kekalahan, dikarenakan yang menjaga barisan belakang hanya 3 pemain saja. Emery begitu yakin dengan formasi sekarang karena dia merasa bahwa musim kemarin saja Arsenal bisa meraih hasil yang bagus. Tidaklah mudah untuk menggantikan manajer handal sekelas Arsene Wenger, terbukti sejak di tukangin Emery perfoma dari Arsenal semakin menurun. Terbukti melawan Jamie Vardy saja tidak bisa mencetak angka. Selanjutnya, Bandar Bola mencatat bahwa Arsenal akan menjamu Soton pada hari sabtu tanggal 23 November mendatang. Pertemuan itu digosipkan akan menentukan nasib dari Unai Emery dari kursi kepelatihannya. (ss)
